Dampak Pencemaran Tanah Bagi Kehidupan Anak Cucu Kita

Dampak pencemaran tanah sudah mulai terasa akibat kelalaian manusia dalam menjaga lingkungannya. Pencemaran lingkungan ini terjadi akibat kontaminasi komponen fisik dan biologis sistem bumi serta atmosfernya.

Jadi menyebabkan ekosistem lingkungan terganggu dan kehilangan keseimbangannya. Pencemaran tersebut bisa terjadi pada laut, air sungai, bahkan udara. Penyebabnya beragam bisa karena kegiatan manusia atau juga proses alam.

Menjaga lingkungan adalah kewajiban dari semua orang, karena bumi yang kita tinggali hanya satu. Karena dampak pencemaran tanah, air, dan udara tersebut tidak hanya akan dirasakan oleh generasi saat ini juga generasi akan datang.

Pencemaran Lingkungan yang Terjadi Pada Tanah

Masalah pencemaran lingkungan ini sudah menjadi suatu macam jenis topik utama dari jaman yang dulu, tetapi belum terlalu terlihat kemajuannya. Perilaku pencemaran sepele yang sering dilakukan oleh banyak orang adalah membuang sampah sembarangan. Menangani masalah sampah ini meninggalkan banyak sekali pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan. Salah satu jenis dari pencemaran yang banyak ditemui adalah Tanah. Dampak pencemaran tanah ini walaupun akan dirasakan secara perlahan efeknya akan berbahaya.

menyebabkan adanya pencemaran pada tanah ketika tanahnya mengandung polutan atau zat pencemar. Bisa jadi, polutan tersebut juga berupa racun yang berbahaya untuk kesehatan manusia, hewan maupun tanaman. Dampak pencemaran tanah dengan tingkat konsentrasi atau kontaminasi cukup tinggi akan sampai menganggu aktivitas sehari-hari manusia sekitarnya yang tinggal di wilayah tersebut.

Polusi tersebut akan terjadi jika tingkatnya sudah berada diatas batas normalnya daripada seharusnya. Sehingga menganggu senyawa alami yang sudah terkandung di dalam tanahnya sendiri. Dampak dari pencemaran tanah terjadi biasanya diakibatkan salah satunya oleh perilaku manusia tidak bertanggung jawab baik perbuatannya itu disengaja atau tidak disengaja dikenal juga dengan sebutan antropogenik.

Limbah-limbah yang biasanya menjadi penyebab utama dari kerusakan lingkungannya adalah limbah dari kegiatan industri seperti minyak bumi, obat-obatan, tekstil dan lainnya. Serta selain limbah kegiatan pabrik ada lagi emisi radioaktif, limbah radioaktif sampai tanah dengan kandungan zat kimia beracun.

Dampak Pencemaran Tanah Berbahaya untuk Manusia, Hewan dan Tumbuhan

Dampak dari kerusakan ekosistem tanah ini tentu saja juga akan sangat berbahaya jika jumlah polutan sangat tinggi apalagi jika limbah tersebut juga merupakan suatu limbah yang tentunya mengandung racun bahaya. Dampak pencemaran tanah tersebut akan dirasakan oleh makhluk hidup terutama pada para manusia, hewan bahkan tumbuhan.

1. Dampaknya pada tanaman

Jika tanahnya tercemar dengan polutan dalam kadar yang melebihi batas normal akan menyebabkan tanaman sulit untuk bertumbuh. Bahkan akan membuat tanah menjadi kering dan gersang. Pencemaran ini dapat disebabkan karena petani terlalu banyak memberikan pestisida terhadap tanaman-tanamannya. Membuat, Anda harus menyiapkan biaya tambahan untuk perawatan tanaman tersebut.

Jika sudah tercemar seperti itu, semua tanaman tumbuh pada bidang tersebut juga berpotensi tercemar juga. sehingga membuat kandungan pada sayur atau buah-buahan berkurang kualitasnya untuk dikonsumsi manusia. Khususnya untuk bidang tanahnya berada dekat dengan kawasan industri, pelabuhan bahkan tempat pembuangan akhir. Tidak hanya menurunkan kualitasnya, buah-buahan atau sayuran yang tumbuh dilingkungan tercemar bahkan bisa mengandung racun sangat berbahaya bagi tubuh manusia jika dikonsumsi.

2. Dampaknya pada hewan

Dampak pencemaran tanah untuk para hewan akan berpengaruh pada lapisan rantai makanan. Dampak negatif yang paling terasa akan dirasakan oleh spesies hewan pemangsa. Seperti diketahui jika tanah tercemar ekosistem akan terganggu dan tidak seimbang, hewan yang mengkonsumsi sesuatu dari tanah tercemar akan terserang penyakit. Hal terburuknya adalah terjadi kepunahan massal.

3. Dampaknya pada manusia

Dampak pencemaran tanah pada manusia lebih bervariasi lagi. Setiap golongan usia juga berpengaruh dan akan berbeda-beda dampak  dirasakannya. Secara umum, pencemaran lingkungan ini akan berpengaruh kepada kesehatan. Kontaminan tersebut bisa saja terhidup atau juga tertelan secara tidak sengaja walaupun antara kasus satu dan lainnya pasti akan berbeda efeknya. Sedangkan pada rentang usia kanak-kanak yang masih tertarik untuk mengeksplorasi berbagai hal pastinya akan senang untuk bermain tanah.

Membuat anak-anak juga rentan terkenal dampak pencemaran tanah karena bisa saja lapangan dijadikan tempat bermain mereka sudah tercemar. Gejala yang sering dirasakan adalah sakit kepala, iritasi mata, penyakit kulit, mual, dan masih banyak lagi. Kondisinya bisa saja lebih serius hingga menyebabkan kerusakan ginjal hingga kanker akibat kada polutannya sangat tinggi.

Perilaku Manusia yang Membuat Tanah Jadi Tercemar

Salah satu penyebab utama dari pencemaran lingkungan tanah adalah aktivitas manusia itu sendiri. Karena kurangnya pemahaman serta tanggung jawab untuk menjaga lingkungan bersama inilah beberapa perilaku yang menyebabkan dampak pencemaran tanah menjadi buruk.

1. Buang sampah sembarangan

Sering dianggap sebagai masalah sepele tetapi kenyataannya limbah rumah tangga atau sampah ini menjadi masalah utama menyebabkan pencemaran lingkungan semakin parah sampai saat ini. Apalagi di Indonesia sendiri pengelolaan sampah belum bisa dikatakan baik, karena masyarakat belum paham tentang bagaimana cara mengelola sampah dan penggolongannya. Semua jenis sampah tidak digolongkan dan berada di tempat pembuangan yang sama.

Jika hal ini berlangsung terus menerus pencemaran tanah tentu saja tidak akan bisa dihindari lagi. dampak pencemaran tanah bisa dirasakan oleh manusia sekitarnya adalah wabah enyakit, merusak estitika lingkungannya serta merusak ekosistem.

2. Petani Memakai Pestisida Melebihi Batas Normal

Penggunaan pestisida tidak dilarang karena berfungsi untuk menghindarkan hasil panen dari para ham. Tetapi penggunaannya berlebihan melebihi kadar normalnya tentu saja tidak akan menjadi baik. Penggunaannya yang berlebihan akan menjadi salah satu dampak pencemaran tanah negatif. Karena akan membuat pertumbuhan dari tumbuhan tidak normal dan pada akhirnya tetap merusak ekosistem. Hal ini juga akan berpengaruh terhadap kesuburan tanahnya juga, pemakaian yang berlebihan akan membuat lahan semulanya subur perlahan-lahan akan hilang kesuburannya.

Upaya dari Penanggulangan Pencemaran Tanah agar bisa dicegah

Tidak bisa terus dibiarkan saja, masalah ini harus segera ditangani setidaknya dari diri kita sendiri. Untuk mengurangi dampak pencemaran tanah, hal yang bisa dilakukan sendiri adalah sebagai berikut.

1. Menerapkan sistem 3 R

3R terdiri atas reuse, reduce sampai recycle adalah salah satu langkah yang bisa diterapkan di rumah dalam upaya mengurangi limbah rumah tangga khususnya sampah plastik. Cara ini dapat dilakukan setelah Anda mengolah serta mimlah sampah sesuai dengan jenisnya organik, anorganik dan B3.

2. Reboisasi

Kegiatan reboisasi atau penghijauan adalah salah satu upaya lainnya untuk membuat lingkungan kembali hidup lagi. karena pertumbuhan pohon akan membantu dalam mengurangi pencemaran terjadi dari mulai tanah hingga udara.

3. Membeli produk ramah lingkungan

Satu lagi cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi limbah atau polutan. Anda bisa mulai beralih untuk membeli produk-produk ramah lingkungan sehingga bisa mengurangi limbah rumah tangga merusak lingkungan seperti plastik, sterofom dan lainnya.

Tidak perlu menunggu gerakan-gerakan besar yang diadakan sebuah komunitas, untuk mengatasi dampak pencemaran tanah Anda bisa memulainya dari hal-hal kecil sering terabaikan pada kegiatan sehari-hari.