√13+ Jenis Bahan Kaos Terbaik Beserta Karakteristiknya

Jenis bahan kaos yang beredar di pasaran bukan hanya combed seperti yang kebanyakan orang tahu. Jika dilist setidaknya ada 13 jenis bahan kaos yang telah diproduksi. Setiap jenis bahan tentunya mempunyai sifat, karakteristik, motif dan nominal harga yang berbeda.

Yuk, intip rekomendasi jenis bahan kaos terbaik dibawah ini, agar kalian tidak bingung ketika membeli atau menjual kaos. 😉

Jenis Jenis Bahan Kaos yang Umum di Pasaran

Berikut ini jenis bahan kaos yang umum dijual di pasaran baik offline maupun online.

Katun Combed (Cotton Combed)

Katun combed dibuat dengan serat kapas sehingga menghasilkan karakteristik rajutan yang bagus, lembut, tidak berbulu dan lebih rata.

Katun combed sangat cocok dipakai di negara beriklim tropis seperti Indonesia karena menyerap keringat dan tetap dingin. Itulah mengapa produsen maupun toko kaos distro katun combed tumbuh menjamur di Indonesia belakangan ini.

Beberapa karakter kain katun combed yang membedakannya dengan bahan kain kos lainnya adalah:

• Serat benang sangatlah halus.
• Tekstur kain dan hasil rajutan rata.
• Tidak berbulu.
• Kainnya lembut dan halus sehingga nyaman untuk dipakai.
• Mampu menyerap keringat membuatnya terasa sejuk.
• Tidak mudah luntur dan kusut.
• Sangat mudah disablon.

Selanjutnya kain katun combed dibagi lagi menjadi beberapa kelas, berdasarkan ketebalannya (gramasi). Semakin besar angka, maka ketebalannya semakin berkurang dan semakin mahal dia.

Katun Combed 20s

Adalah kelas kain katun paling bawah yang berati paling tebal diantara yang lain. Kain ini memiliki nilai gramasi sebesar 190-200 gsm. Katun combed 20s kurang nyaman digunakan.

Katun Combed 24s

Nilai gramasi katun combed 24s sebesar 175-185 gsm. Katun combed jenis ini berkualitas rata-rata atau tengah, jadi tidak terlalu tebal dan tidak terlau tipis.

Katun Combed 30s

Kain katun combed 30s paling populer untuk kaos kualitas distro. Kainnya paling tipis, halus dan tentunya paling nyaman digunakan.

Gramasi kain katun combed sebesar 140-150 gsm.

Katun Carded (Cotton Carded)

Dibawah katun combed ada kain katun carded. Bisa disebut katun carded adalah KW 1 dari katun combed.

Tekstur kainnya tidak sehalus dan serata katun combed karena sistem pemilahan benangnya dilakukan dengan carding atau digaruk.

Target pasar jenis bahan kaos ini adalah masyarakat menengah ke bawah. Kain katun carded biasa dibuat untuk kaos olah raga, kaos seragam pabrik dan kaos oblong. Meskipun dibanderol dengan harga murah, kain carded masih nyaman digunakan.

Kain ini juga memiliki kelas kelas yaitu kualitas kelas 20s dan 30s.

Katun carded masih bisa disablon meskipun tidak semudah katun combed.

Visccose (Cotton Viscose/CVC)

Kain visccose disebut juga kain rayon. Visccose berasal dari serat buatan manusia dengan tekstur yang menyerupai kapas.

Kain viscosse atau rayon dikenal sebagai kain mahal dan mewah sehingga jarang ditemui di pasaran.

Secara khusus kain visccosse digunakan untuk menambah nilai kenyamanan dan juga untuk menambah kecerahan warna kain sintetis lainnya.

Karakter kain viscosse antara lain:

• Tahan akan kelembapan.
• Warnanya cemerlang.
• Tekstur kain sangat lembut.
• Tidak mudah menyusut.
• Menyerap keringat dengan baik.

Katun Viscose (Viscose Cotton)

Sesuai namanya, katun viscose adalah campuran antara serat katun dan serat viscose. Perbandingannya sebesar 55% katun combed dan 45% viscose.

Campuran kedua serat ini membuat katun viscose sangat nyaman digunakan, mempunyai pola susut (shrinkage) lebih kecil serta menyerap keringat dengan lebih baik.

Polyester atau PE

Polyester adalah jenis kain yang dibuat dari minyak bumi yang kemudian membentuk serta sintetis berupa fiberpoly.

Perlu diketahui bahwa fiberpoly ini juga digunakan untuk membuat biji plastik dalam industri plastik. Inilah mengapa kaos dengan jenis bahan PE tidak dapat menyerap keringat dengan baik, bahkan cenderung panas.

Dalam dunia industri, serat polyester dikombinasikan dengan serat lain seperti linen, viscose serta katun agar lebih nyaman digunakan.

Beberapa karakter kaos dari polyester antara lain:

• Sulit dibersihkan jika terkena noda.
• Kuat dan tahan lama.
• Bisa direndam lebih dari 3 jam.

Katun Teteron (Teteron Cotton/TC )

Salah satu hasil campuran antara polyester dan serat alam adalah katun teteron. Katun teteron dibuat dengan 35% katun dan 65% polyester. Karena prosentase polyester yang jauh lebih banyak tak mengherankan jika jenis bahan kaos satu ini masih terasa panas saat dipakai

Selain panas katun tetron juga kurang baik dalam menyerap keringat. Namun, dibalik kekurangannya kain katun teteron adalah tipe kain yang tidak mudah kusut dan melar meskipun telah lama digunakan. Teksturnya juga masih bisa dikatakan lembut.

Bahan kain kaos teteron digunakan untuk membuat kaos partai atau kaos dengan harga yang murah

Kain Hyget

Hyget adalah jenis bahan kaos yang paling rendah kualitasnya. Kain hyget sangat tipis sehingga harganya juga murah.

Kain hyget diketahui terbuat dari bahan plastik sehingga sulit menyerap keringat.

Bisa dikatakan, sebenarnya kain hyget kurang pantas untuk dibuat kaos. Namun jika memang harus membuat kaos dengan jumlah massal dengan harga murah seperti kaos partai, bahan hyget sudah pasti menjadi rekomendasi nomor 1.

Nah, jika ingin membuat kain hyget untuk kaos jersey gunakanlah jenis kain super hyget yang kualitasnya lebih baik dari kain hyget standar.

Jenis Bahan Kaos Lain yang Ada di Pasaran

Selain jenis bahan kaos diatas, ada pula bahan kaos lain yang sesekali dapat kamu jumpai di pasaran. Jenis bahan kaos tersebut antara lain:

Katun Slub (Cotton Slub)

Katun slub dibuat dengan cara dipelintir saat penenunan sehingga tercipta tekstur yang tidak merata.

Ada dua macam katun slub:

• Terbuat dari 100% katun asli cirinya terdapat garis garis pada serat kainnya hasil dari proses penenunan.
• Terbuat dari 80% katun dan 20% polyester.

Beberapa karakter dari katun slub yaitu:

• Ringan saat digunakan, tergantung komposisinya.
• Nyaman
• Dapat menyerap keringat dengan baik
• Variasi warna yang terbatas
• Ketebalan terbatas di angka 30s
• Memiliki serat yang tidak rapat
• Tidak bisa di rendam lama
• Mudah berjamur

Katun Tri-Blend (Cotton Tri-Blend)

Sesuai namanya jenis bahan kaos ini dibuat dengan 3 serat yang berbeda yaitu polyester, rayon dan katun. Prosentase masing masing serta sebesar:

• 25% rayon,
• 25% katun,
• dan 50% dari polyester.

Katun tri-blend mempunyai bebrapa kelebihan yaitu tidak mudah kusam, lembut, halus den lentur.

Katun Bambu (Cotton Bamboo)

Salah satu jenis bahan kaos yang juga direkomendasikan adalah katun bambu. Katun ini mempunyai tekstur yang halus dan lembut.

Ia dibuat dengan komposisi 70% serat cotton dan 30% serat bamboo. Komposisi serat bambu membuat jenis kain ini bersifat anti-bakteri dan bagus untuk bahan pakaian anak-anak.

Dibanding dengan katun combed katun bambu mempunyai rajutan yang lebih halus dan rata. Selain itu katun bambu juga memiliki nilai penyusutan yang kecil sehingga sangat cocok untuk bahan pembuatan kaos.

Katun bambu termasuk jenis kain kaos premium yang mempunyai banyak keunggulan seperti:

• Lembut
• Halus
• Adem & sejuk
• Ringan di kulit
• Anti Bakteri
• Anti listrik statis
• Cocok untuk kulit sensitif
• Elastis dan tahan lama
• Bisa di daur ulang.

Kaos Cotton Modal

Katun Modal dibuat dari campuran serat cotton dan serat kayu (beechwood). Ini adalah jenis katun premium yang lebih mahal dari katun bambu.

Hal yang membuat katun modal mahal adalah sifat kainnya yang lebih berkilau dan lebih jatuh. Selain itu ia juga memiliki semua keunggulan katun bambu seperti halus, adem, sejuk, lebih ringan di kulit, anti bakteri, anti listrik statis, cocok untuk kulit sensitif, elastis dan tahan lama dan bisa di daur ulang.

Katun Supima (Cotton Supima)

Diantara semua jenis bahan kaos di atas ada satu yang paling mahal dan bisa dikatakan langka, dialah katun supima. Katun ini hanya dihasilkan sebanyak 1% dari total produksi kapas dunia. Kapas supima berasal dari daerah Pima, Amerika Serikat.

3 keunggulan utama yaitu kain supima adalah:

• Serat yang lebih kuat,
• Kain lebih lembut,
• Kain mempunyai warna cemerlang cerah.

Kain katun supima digunakan oleh brand kaos ternama dunia karena kualitasnya premium.

Polo (Lacoste)

Polo sebenarnya adalah merk kaos kenamaan dan bukan jenis bahan kaos. Namun saat ini nama bahan polo sudah familiar diantara produsen kaos sebagai bahan yang lumrah digunakan untuk kaos berkerah.

Karakter bahan polo sangat nyaman dipakai dan tidak kaku membuatnya menjadi favorit untuk bahan kaos distro selain katun combed.

Kain polo dibuat dengan bahan pique atau sering disebut lacoste. Ada dua jenis motif pique yaitu corak hexagon dan corak diamond.

Baby Terry

Baby terry adalah kain tebal yang biasa digunakan untuk jaket dan sweater. Bagian luarnya terlihat seperti kain kaos biasa namun dalamnya seperti kumpulan loop.

Kelebihan dan kekurangan kain baby terry diantaranya:

• Teksturnya halus, lingan, dan Lembut.
• Memiliki daya serap keringat yang baik.
• Menghangatkan.
• Tidak membuat gerah.
• Memiliki banyak variasi warna.

Fleece

Fleece juga sering dibuat sebagai bahan kaos. Kaos dengan bahan fleece lebih lembut dan tebal daripada bahan baby terry.

Beberapa kelebihan kain fleece yaitu:

• Bahan elastis
• Tidak melar yang kedodoran
• permukaannya lembut
• sirkulasi udara yang baik.

Itulah dia jenis bahan kaos yang telah digunakan produsen untuk membuat berbagai macam kaos, selanjutnya mari kita ketahui bentuk bentuk kaos sebagai referensi untuk membuat kaos setelah mengetahui jenis bahan kaos-nya.

Bentuk Bentuk Kaos

Kaos Crew Neck

Kaos crew neck merupakan bentuk kaos yang paling umum di pasaran. Kaos ini mempunyai garis leher bulat tanpa kerah. Kaos crew neck ada yang berlengan panjang maupun pendek.

Kaos V-Neck

Lubang leher pada kaos V-neck berbentuk huruf V yang membentuk siku di bagian atas dada. Biasanya kaos V neck mempunyai lengan pendek dan sering digunakan oleh wanita.

Kaos TurtleNeck

Kaos turtleneck adalah jenis kaos hangat karena mempunyai lubang leher bulat dengan ribs panjang mendekati kerongkongan. Ribs ini akan melindungi bagian leher dari hawa dingin. Biasanya kaos jenis ini dilengkapi lengan panjang yang memiliki bur.

Koas Ringer

Bentuk kaos ringer akhir akhir ini mulai trend kembali. Kaos ringer sendiri merupakan kaos yang memiliki tambahan bahan berbeda antara badan kaos dengan keliman tangan dan tepi lubang leher.

Kaos Raglan

Beberapa waktu lalu bentuk kaos raglan juga sempat naik daun. Berbagai warna dan sablon untuk menambah nilai kaos raglan. Kaos raglan sendiri merupakan kaos yang antara warna badan dan lengan dibuat berbeda warna.

Kaos Henley

Ini adalah bentuk koas yang keren. Kaos henley adalah kaos tanpa kerah yang dilengkapi placket di bagian bawah lubang leher yang kemudian di diisi 3-5 kancing. Jenis kaos ini cocok seklai digunakan untuk acara resmi baik formal maupun kasual.

Kaos Polo

Ada empat ciri utama kaos dengan bentuk polo:

• Kaos memiliki kerah
• Bahan kaos tebal
• Memiliki placket dengan dua-tiga kancing
• saku di dada kiri

Kaos polo secara luas digunakan untuk baju golf dan tenis.

Cara Merawat Bahan Kain Kaos

Berikut ini cara merawat bahan kain kaos agar selalu awet:

• Rendam kaos dalam waktu secukupnya
• Pisahkan bahan kaos dengan pakaian lainnya
• Jangan menyikat kaos karena akan merusak seratnya
• Jemur dengan posisi terbalik, bagian luar di dalam
• Hindarilah mencuci kaos dengan mesin cuci
• Setrika dengan panas rendah
• jangan menggunakan pemutih
• Jangan gunakan kaos saat tidur

Cara Memadukan Kaos

Kaos memang identik dengan pakaian santai atau non formal, namun jika kamu kreatif pakaian dengan bahan kaos bisa saja digunakan untuk acara formal seperti kerja ke kantor.

Seperti ini cara memadukan bahan kaos sebagai oufit kamu:

• Padukan kaos lengan panjang dengan rok midi batik untuk acara keluarga.
• Kaos lengan panjang hitam dengan rok maxi hitam untuk kondangan.
• Alternatif lain untuk kondangan, coba gunakan rok tutu dengan kaos turtleneck.
• Untuk ke kampus gunakan kaos yang di padu scarft dan bawahan jeans berwarna agak gelap.
• Kaos lengan panjang hitam ditumpuk long vest dan celana pipa lebar cocok untuk pergi kerja.
• Kain flanel yang dijadikan outer masih sangat relevan untuk berbagai acra seperti ke kampus atau nongkrong bersama teman.

Itulah dia daftar jenis bahan kaos yang ada di pasaran lengkap dengan bentuk kaos, cara merawat kaos dan cara memadukan kaos.

Jika kamu suka, tinggalkan komentar dibawah ya.