Fitur Android Oreo 8.0 | Kelebihan, Kekurangan dan Cara Memasangnya
Fitur Android Oreo 8.0 masih relevan – OS Android Oreo 8.0 merupakan pengganti OS Nougat yang resmi dirilis 21 Agustus 2017 lalu. OS ini telah membawa banyak pembaharuan dan fitur-fitur apik dalam dunia Android. Saat ini masih banyak user yang bertahan dengan OS ini meskipun telah terbit OS terbaru Pie 9.0 pada tanggal 6 Agustus 2018.
Persentase jumlah pengguna OS Android Oreo 8.0 mencapai 14,6 persen dan menduduki posisi ke empat dari seluruh total OS Ayang digunakan di dunia.
Persentase ini bukan tanpa alasan mengingat fitur Android Oreo 8.0 memang memiliki banyak keunggulan. Fitur- fitur yang ditawarkan juga semakin menunjang performa menjadi cepat, pintar dan powerful.
Apa saja fitur-fitur tersebut? Simak data lengkapnya di bawah ini.
Apa itu Android Oreo 8.0?

Sama seperti PC/ Laptop yang memiliki processor dan Sistem operasi begitu juga dengan handphone. Kedua perangkat hardware dan software ini memiliki fungsi penting sehingga pasti ada dalam sebuah perangkat. Ibarat processor adalah otak sedangkan sistem operasi adalah sarafnya.
Nah, sistem operasi di handphone ini memiliki banyak macam seperti Symbian, Windows mobile, Palm OS, Apple IOS dan Android.
Jadi Android adalah salah satu merk OS Android.
Sistem operasi Android ini mulai dikembangkan pada tahun 2003. Diprakarsai oleh 4 pakar teknologi bernama Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan Chris White.
Selanjutnya, pada tanggal 17 Agustus 2005 lalu perusahaan Google berhasil mengakusisi Android,Inc sebagai anak perusahaannya. Nah, walaupun Android sudah diakusisi oleh Google namun pendiri perusahaan Android masih berperan penuh terhadap pengembangan sistem operasi ini.
Saat ini OS Android berada di bawah lisensi Apache yang memungkinkan untuk dikembangkan, dimodifikasi dan didistribusikan oleh pihak – pihak lain.
Dari pengembangan inilah muncul pembaharuan-pembaharuan fitur pada OS Android sebagai penyempurnaan sistem yang ada agar sesuai dengan kebutuhan konsumen.
Setiap paket fitur yang dirilis dikelompokkan dan diberi nama tersendiri untuk membedakan dengan versi yang lain. salah satu versi tersebut adalah OS Android Oreo 8.0 yang merupakan versi ke 15.
Urutan OS Android Dari Masa ke Masa

Nah, ternyata OS Android yang akan kita bahas ini bukan satu-satunya sistem Android yang ada, sebelum dan sesudahnya sudah ada beberapa sistem operasi yang telah dibuat.
Berikut daftarnya:
- Android versi 1.0
- Android versi 1.1 rilis tanggal 27 April 2009.
- Android versi 1.5 Cupcake, rilis tanggal 30 April 2009.
- Android versi 1.6 Donut, rilis tanggal 15 September 2009
- Android versi 2.0 Eclair, rilis tanggal 26 Oktober 2009.
- Android versi 2.2 Froyo, rilis tanggal 10 Mei 2010.
- Android versi 2.3 Gingerbread, rilis tanggal 6 Desember 2010
- Android versi 3.0 Honeycomb, rilis tanggal 22 Februari 2011
- Android versi 4.0 Ice Cream Sandwich, rilis tanggal 19 Oktober 2011
- Android versi 4.1 Jelly Bean, rilis tanggal 9 juli 2012
- Android versi 4.4 Kitkat, rilis tanggal 31 Oktober 2013
- Android versi 5.0 Lollipop, rilis tanggal 25 Juni 2014
- Android versi 6.0 Marshmallow, rilis tanggal 28 Mei 2015
- Android versi 7.0 Nougat, rilis tanggal 1 Juli 2016
- Android versi 8.0 oreo, rilis tanggal 21 agustus tahun 2017
- Android versi 9.0 Pie, rilis tanggal 6 Agustus 2018
- Android versi 10.0 Q, belum rilis.
Jika kita perhatikan nama-nama OS Android di atas ternyata dinamakan dengan nama makanan manis atau yang dalam bahasa barat disebut sebagai dessert. Makanan ini merupakan jenis makanan penutup. Google mengatakan alasan penggunaan nama ini adalah agar para pengembang dapat merasakan manisnya kesuksesan setelah berhasilnya sistem yang mereka buat. Unik ya…
Fungsi Operasi Sistem Pada Android
OS pada Android mempunyai banyak sekali fungsi, berikut diantaranya:
- Menjalankan fungsi dasar dari Smartphone seperti Telephone, SMS dan Internet.
- Data atau file.
- Game dan Multimedia.
- Aplikasi.
- Remote kontrol baik kesesama perangkat Android atau ke perangkat lain seperti Laptop dan TV.
- Untuk melacak nomer seluler seseorang.
- Digunakan untuk CCTV
Kelebihan Fitur Android Oreo 8.0

OS Android Oreo 8.0 mempunyai banyak fitur yang pasti akan memanjakan penggunanya. Berikut daftarnya:
Fitur Notification Dots
Fitur ini berguna untuk menampilkan notifikasi (pemberitahuan) dari aplikasi yang belum dibaca pengguna.
Dengan notifikasi ini kamu bisa mengetahui sedikit informasi tentang notifikasi aplikasi bersangkutan tanpa harus membuka aplikasinya. Sehingga kita tidak perlu repot untuk mengecek satu-satu. Tinggal men-tap dan menahan titik speech bubbles.
Fitur Picture in Picture (PIP)

PIP berfungsi menjalankan dua aplikasi sekaligus dalam layar. Jadi ketika kamu menonton video, kamu bisa membuatnya minimize yang kemudian membuka aplikasi lain di layar secara bersamaan.
Background Limit Process
Background Limit Process berperan untuk mengurangi aplikasi latar belakang yang tidak digunakan. Dengan fitur ini baterai Android kamu akan menjadi lebih efisien dan awet.
Ada 3 sektor yang akan dibatasi penggunaannya yaitu implicit broadcast, background service, dan location update.
New Emoticon

Nah, bagi kamu yang suka menyertakan emoticon dalam chatting Android Oreo 8.0 menawarkan setidaknya 60 emoji baru. Emoji ini dapat digunakan dalam SMS, WA dan email. Pasti chatingan kamu jadi lebih ekspresif.
Google Play Protect
Merupakan salah satu fitur yang penting. Google Play Protect ini secara otomatis akan melindungi Handphone kamu dari aplikasi berbahaya yang tersebar di Google Play. Selanjutnya jika aplikasi itu mengunduh otomatis, maka akan ada notifikasi yang menyatakan bahwa itu adalah aplikasi berbahaya dan harus diambil tindakan.
Codec Audio Bluetooth High-Quality
Fitur Android Oreo 8.0 selanjutnya adalah codec audio bluetooth. Fitur ini memungkinkan kamu menggunakan headset wireless (tanpa kabel) via bluetooth dengan kualitas dan suara yang lebih bagus karena terdapat sistem filter di dalamnya.
Fitur Auto Log-in atau AutoFill

Kamu yang suka lupa password ada solusi dari Android Oreo 8.0 berupa fitur autofill atau Autologin. Dengan fitur ini kamu tidak perlu berkali-kali memasukkan username dan password karena sistem secara otomatis akan menyimpannya saat kamu pertama kali login.
Fitur Fast Booting
Keunggulan selanjutnya adalah kecepatan booting android oreo 8.0 sudah lebih cepat dari versi Nougat. Untuk sekali booting rata-rata sistem hanya membutuhkan 10-15 detik saja.
Neighborhood Aware Networking (AWF)
Fitur ini termasuk canggih, dengan ini pengguna dapat berbagi data ke sesama pengguna smartphone Android Oreo 8.0 via Wifi tanpa membutuhkan aplikasi pihak ketiga. Aplikasi ynag dimasksud seperti SHAREit. Fitur ini memiliki pengaturannya sendiri di dalam Android dengan OS Oreo 8.0.
Smart Text Selection

Smart Text Selection baru aktif ketika kamu mulai mengetuk atau mengeblok sebuah kelompok kata atau kalimat. Dengan fitur ini kalimat akan terblok otomatis dan menampilkan pilihan Maps, Cut, Copy, dan Paste. Nah, dampaknya aktivitas copy n paste di Android menjadi lebih mudah.
Selain copy paste efeknya kamu akan mendapat layanan akses shortcut yang cepat. Artinya, jika kamu memilih tulisan berisikan alamat maka secara otomatis akan muncul ikon GMaps untuk langsung terintegrasi dengan peta, memilih tulisan berisi nomor telepon maka akan muncul ikon Contact, dan seterusnya.
Snooze Application Nofitication
Snooze Application Nofitication berguna untuk memilah aplikasi mana yang ingin ditampilkan notifikasinya. Kamu dapat mengaksesnya lewat pengaturan. Selain mematikan total kamu juga bisa men-snooze nya. Kamu bisa mengatur notifikasi menjadi Urgent (suara dan pop up di layar), High (hanya suara), Medium (tanpa suara), dan Low (tanpa suara maupun interupsi visual).
Channel Notification
Kalau sebelumnya untuk mengatur notifikasi per aplikasi, fitur yang ini mempunyai fungsi lebih komplek. Dengan Channel Notification, kamu dapat mengelompokkan notifikasi aplikasi menjadi berkelompok-kelompok atau channel. Efeknya ketika ada notifikasi baru, maka yang muncul adalah nama channelnya.
Tampilan Homscreen Lebih Simpel

Dari beberapa review dikatakan bahwa, tampilan layar depan (homscreen) pada OS ini lebih simpel dan efisien, namun tetap tebal karena adanya Adaptive Icon.
Menu Baterai Lebih Informatif
Desain menu baterai pada OS ini sedikit berbeda dan diklaim lebih menarik. Selain itu pilihan pengaturan baterai juga lebih banyak.
Android Instant Apps
Fitur satu ini juga menjadi favorit, karena kita dapat menggunakan sebuah aplikasi terlebih dahulu tanpa harus memansangnyadi Android. Jadi hemat ruang simpan bukan?
Tombol Accessibility
Fitur tombol accessibility memungkinkan kamu mengakses dengan cepat fitur aksesibilitas pada panel navigasi.
Contohnya seperti melakukan pembesaran, dan fungsi dalam layanan aksesibilitas, seperti Select to Speak.
Fitur Wide Color Gamut Profile
Di Android Oreo 8.0, Google menawarkan cara native untuk pengembang dalam menentukan cara untuk menampilkan aplikasi mereka di mode wide color gamut.
Profil tersebut meliputi AdobeRGB, Pro Photo RGB, dan DCI-P3, yang merupakan standar umum dalam aplikasi pencitraan, editing, dan video profesional.
Kelemahan OS Android Oreo 8.0
Sebaik apapun teknologi yang dibuat sudah pasti tidak bisa 100% sempurna. Hal yang sama juga terjadi di OS Android Oreo 8.0. Berikut ulasannya:
Masih Memiliki Bug

Nah, ternyata Sistem Operasi satu ini juga masih memiliki bug, untuk beberapa pengguna mungkin tidak menganggu, namun tidak pada pengguna lain.
Meskipun begitu, sedikit bug kecil dalam program masih dianggap wajar dibanding pembaharuan fitur yang tersedia.
Tidak Semua Android Mendapat Fasilitas Upgrade
Hal ini juga merupakan salah satu penghambat munculnya user baru. Beberapa OS Android terdahulu ternyata tidak memberikan fasilitas untuk upgrade ke OS Oreo 8.0.
OS Terdahulu Tidak Bisa Upgrade
Ini mungkin juga sedikit mengecewakan, pasalnya sistem operasi Android Lollipop dan juga versi bawahnya kemungkinan tidak bisa di-upgrade ke Android 8.0 “Oreo”.
Fitur AWF Hanya untuk Sesama Oreo 8.0
Meskipun Oreo sudah dilengkapi fitur terbaru AWF, namun fitur ini hanya dapat berbagi data via wifi untuk sesama OS Oreo.
Cara Update ke Sistem Operasi Android Oreo 8.0
Berikutnya untuk kamu yang kepincut dengan OS ini, berikut kami lampirkan cara update sistem operasinya.
Update OS Android Oreo via OTA (Over The Air)
Update paling mudah dan dapat kamu lakukan tanpa media. Namun yang harus diperhatikan, kamu harus mengecek terlebih dahulu apakah OS Android lamamu support untuk melakukan upgrade karena seperti yang dijelaskan di atas bahwa tidak semua OS memiliki fitur upgrade bawaan.
Jika iya, silahkan ikuti langkah berikut:
- Masuk menu Setting.
- Selanjutnya pilih About Phone.
- Klik System Update, lalu tunggu proses update berjalan otomatis.
- Pastikan koneksi internet kamu cepat dan stabil agar proses update lancar.
Menggunakan Custom ROM
Kemudian jika Android kamu ternyata tidak mendukung untuk mendapatkan update sistem secara resmi, kamu masih bisa menggunakan custom ROM yang banyak tersedia di internet seperti misalnya XDA Developers.
Nah, sebelum melakukan custom ROM kamu harus memiliki pemahaman yang jelas, mulai dari proses unlock bootloader, membuka akses root dan lainnya jika masih bingung lebih baik serahklan ke orang yang lebih ahli.
Menggunakan Tema Android Oreo 8.0
Ini khusus kamu yang malas untuk upgrade dan setting sana-sini hehehe. Jika mau jalan pintas, kamu hanya perlu menggunakan tema android Oreo saja.
Kamu bisa download secara gratis di Google Play.
Ojeh, itulah beberapa fitur Android Oreo terbaru dan wajib kamu coba. Kamu bisa memasangnya dalam beberapa cara, selamat mencoba semoga berhasil.