Sandhangan Panyigeg Wanda, Setelah sebelumnya kita membahas sandhangan swara dan sandhangan wyanjana, kali ini untuk melengkapinya, kita akan masuk dalam pembahasan sandhangan panyigeg.
Secara garis besar sandhangan panyigeg ada 4 jenis yaitu:
Selanjutnya akan diulas secara lengkap di bawah ini.
Kata panyigeg artinya peringkas, sedangkan wanda artinya suku kata. Jadi sandhangan panyigeg artinya sandhangan yang berfungsi untuk meringkas suku kata. Dalam hal ini dapat pula diartikan sandhangan panyigeg juga berfungsi untuk menutup wanda.
Sandhangan Panyigeg Wanda yaiku sandhangan kangge nutupaken wanda.
Sandhanagn panyigeg wanda yaiku sandhangan kang digunaake kanggo nyigeg wanda (suku kata)
Sebagai contoh jika ada aksara ‘ga’ diberi sandhangan panyigeg akan berbunyi:
Jenisnya ada 4 yaitu:
Ke empatnya memiliki fungsi tersendiri. Berikut ulasannya.
Sandhangan panyigeg yang pertama adalah sandhangan wignyan.
Wignyan (ꦮꦶꦒ꧀ꦚꦤ꧀) atau bisa disebut juga wisargah merupakan salah satu sandhangan dalam aksara jawa yang mewakili konsonan ‘h’.
Wignyan yaiku sandhangan sigeg gantine aksara sigeg h.
Bentuk aksaranya seperti angka dua yang mempunyai ekor sedikit panjang dan menjuntai.
Sandhangan wignyan diletakkan setelah aksara dan aksara tersebut akan bertambah huruf h di akhir.
Untuk contoh penulisan aksara wignyan, perhatikan tabel ini.
Dalam tata baku unicode versi 5.2 sandhangan wignyan mempunyai kode A983.
Sandhangan panyigeg kedua adalah layar.
Layar merupakan sandhangan untuk meringkas konsonan R. Jadi, aksara yang diberi sandhangan layar pada akhirnya akan berakhiran huruf R.
Aksara layar yaiku sandhangan ingkang kangge nglambangaken konsonan r panutupin wanda.
Membayangkan tulisan aksara jawa layar akan sama dengan layar pada kapal. Wujudnya berupa garis miring diletakkan diatas aksara serta agak melengkung ke arah kanan.
Contoh penulisannya sebagai berikut.
Sandhangan layar dapat dikombinasikan dengan sandhangan lainnya. Misal jika disambung dengan suku akan menjadi:
Kode layar dalam Unicode versi 5.2 adalah A982.
Aksara cecak atau Cecek merupakan tanda baca menyerupai “koma terlentang”.
Aksara jawa cecak yaiku salah suwijining sandhangan panyigeg kangge nggantos sigegan ng.
Aksara sandhangan cecak ditulis di atas aksara carakan, sama dengan sandhangan layar.
Selanjutnya, layar dipakai untuk memberikan tambahkan huruf ng di akhir suku kata. Contohnya seperti pada kata “pingpong” dan “bolong“di bawah ini.
Sandhangan panyigeg yang terakhir adalah aksara pangkon.
Pangkon adalah tanda baca menyerupai “pengkal”, ditulis di belakang aksara carakan, serta berfungsi untuk mematikan huruf hidup di akhir kata. Jadi, huruf apapun dapat dimatikan dengan diberi pangkon, jika huruf tersebut berada di akhir kata.
Berbeda dengan pengkal, pangkon ditulis tidak bersambung dengan aksara terakhir.
Sebagai contoh, seperti pada contoh kata “bapak“, “macul“, “angon” dan “dolan” di bawah ini.
Di bawah ini ada beberapa contoh penulisan kalimat menggunakan sandhangan panyigeg:
Ada beberapa pertanyaan atau soal yang sering keluar di dalam ulangan atau ujian berkaitan. Berikut ini list pertanyaan tersebut beserta jawabannya:
Berikut ini beberapa kesimpulan artikel sandhangan panyigeg diatas. Kesimpulan ini merupakan yang soal paling sering ditanyakan dalam ujian.
Demikian pembahasan tentang sandhangan panyigeg yang didalamnya juga termasuk sandhangan wignyan, layar, cecak dan pangkon. Baca juga artikel terkait lainnya seperti aksara murda dan angka jawa.
Terimakasih sudah mampir, sahre ke temanmu jika artikel ini bermanfaat. Jangan lupa juga tinggalkan jejak komentar.
Paugeran tembang macapat- Jika kamu berasal dari Suku Jawa pasti sedikit banyak akan tahu tentang…
Jenis bahan kulit - Kulit merupakan bahan pakaian tertua yang digunakan manusia. Saat ini, produk…
Jenis bahan mukena - Apakah kamu berniat membeli mukena baru? Sudahkah kamu merencanakan dari bahan…
Jenis kain tote bag keren dan kekinian - Tote bag akhir akhir ini mulai nge-trend…
Apakah Anda ingin memberikan mainan yang mendidik untuk anak Anda? Membuat mainan edukatif sendiri adalah…
Jenis jenis tali - Hai, apakah kamu pernah ikut dalam kegiatan pramuka tali temali? Jika…
This website uses cookies.